Lombok Timur – Asosiasi Jasa Akomodasi Indonesia (ASAKOMINDO) menggelar silaturahmi dengan Asosiasi Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Nusa Tenggara Barat bertempat di Bello Bungalow, Minggu (27/11).
Acara tersebut dikemas dengan sharing dan learning bertemakan, ‘Komunikasi Efektif, Bicara itu ada Seninya’. Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata Lombok Timur Drs. Iswandi Rakhmadi, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat ASAKOMINDO Meries Erruwati Muhammad, Ketua Asosiasi Pokdarwis NTB Lalu Sapta, dan juga anggota dan jajaran kedua pengurus Asosiasi.
Dalam sambutannya, Meries, mengatakan dalam acara silaturahmi dan konsolidasi ini, ada hasil yang kemudian ditindaklanjuti dalam sebuah program bersama dalam sektor wisata.
“Saya berharap, semoga ada oleh-oleh yang bisa ditindaklanjuti dalam program,” ujarnya.
Menurutnya, program akan sulit terlaksana apabila dilaksanakan sendirian, akan tetapi tidak sulit ketika sebuah program dilakukan oleh banyak orang. Oleh karena itu, dia mengajak Pokdarwis NTB untuk berkolaborasi dengan ASAKOMINDO dalam dalam sektor Pariwisata.
“Mudah-mudah kita bisa berkolaborasi untuk menghasilkan banyak hal,” beber Meries.
Senada, Ketua Pokdarwis NTB Lalu Sapta juga berharap, dengan adanya silaturahmi dan sekaligus konsolidasi ada program yang bisa ditindaklanjuti akan berdampak kepada kemajuan di sektor wisata.
“Pertemuan ini bisa menghasilkan sesuatu yang kemudian dikonsolidasikan lebih lanjut,” ujarnya.
Ia pun menuturkan, Pokdarwis NTB terbentuk pada kegiatan Jambore yang diselenggarakan oleh para pelaku wisata. Hal ini, sebutnya, sebagai bentuk komitmen dan militansi dari para pelaku wisata.
Lebih jauh sebut dia, saat itu kegiatan Jambore dilaksanakan dengan cara swadaya sebagai bentuk keinginan menggali potensi di tempatnya masing-masing dengan ke depan sektor wisata di NTB bisa berkembang.
“Kegiatan kita lakukan dalam bentuk jambore dengan dilakukan secara swadaya,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Lombok Timur Drs. Iswandi Rakhmadi, sebelum membuka dalam sambutanya, mengapresiasi hadirnya ASAKOMINDO sebagai salah satu asosiasi yang akan menggerakkan sektor Pariwisata.
Ia juga menegaskan, Dinas Pariwisata Lombok Timur terus melakukan penguatan internal pelaku wisata meskipun secara anggaran sangat terbatas. Akan tetapi, dari Dinas Pariwisata tidak pernah menyerah. Karena, pengembangan sektor pariwisata harus dilakukan bersama-sama.
Dikatakan pula, bahwa Dinas Pariwisata Lombok Timur juga membangun komunikasi antara lain, bekerjasama dengan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Lombok Timur, dengan memberikan program pelatihan kepada para pelaku wisata termasuk kepada pemilik Homestay.
“Ketika ada ruang, kami langsung komunikasi dengan BPVP di Lenek dan apa yang bisa diberikan kepada kami di Lombok Timur,” tandasnya.
Untuk diketahui, ASAKOMINDO merupakan asosiasi skala nasional untuk pelaku usaha akomodasi yang didirikan pada tanggal 28 Oktober 2022 yang lalu. Asosiasi ini bertujuan untuk mengakomodir seluruh pengusaha penginapan mulai dari camping ground sampai pengusaha hotel. Dengan adanya asosiasi ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan ke destinasi melalui pengarusan wisatawan melalui akomodasi yang ada. (HH)