Bali – Program Studi Pariwisata Universitas Hamzanwadi mengantar sepuluh Mahasiswa transfer kredit (pertukaran mahasiswa) di Universitas Pendidikan Ganesha UNDIKSHA Bali, Rabu (30/8).
Program pertukaran mahasiswa tersebut akan dilakukan selama satu semester Gasal TA 2023/2024 di Program Studi Pengelolaan Perhotelan Fakultas Ekonomi UNDIKSHA. Program tersebut disambut sangat baik oleh kedua Perguruan Tinggi.
Wakil Rektor 1 bidang akademik, UNDIKSHA Prof, Dr. Gede Rasben Dantes menyambut hangat program pertukaran dari Universitas Hamzanwadi karena kerjasama antara UNDIKSHA dengan Universitas Hamzanwadi sudah terjalin sangat bagus sejak lama.
Prof Gede Rasben menuturkan bahwa dirinya pernah memiliki bimbingan tugas akhir dari Hamzanwadi bahkan dirinya pernah berkunjung saat Universitas Hamzanwadi masih status sekolah tinggi.
Di Akhir sambutannya, Prof Gede Rasben menyentil esensi dari paradigma program kampus merdeka yang mensinyalir bahwa sinergitas antar lembaga dalam menjalankan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) menjadi keniscayaan bahkan perkembangan hanya bisa diraih dengan bersinergi.
Di momentum yang sama, Dekan Fakultas Bahasa, Seni dan Humaniora (FBSH) Universitas Hamzanwadi, Dr. Drs. Mohzana, M.Pd memaparkan tentang hubungan paradigma MBKM dengan dua kata kunci visi yang dimiliki oleh Universitas Hamzanwadi yakni berdaya saing global dan berbudaya santri. Berdaya saing global tersebut bisa terbangun ketika mahasiswa memiliki ilmu yang mumpuni dan relasi mahasiswa yang luas, yang tentunya harus berdasarkan norma norma yang berlaku sebagai implementasi berbudaya santri.
Menutup pidatonya, Dekan FBS memesan kepada mahasiswa yang akan belajar di UNDIKSHA untuk menjaga nama baik almamater selama mengikuti program. (Asbar)