Jakarta – Gedung Perpusnas Republik Indonesia pada tanggal 27 Februari hingga 3 Maret 2023, akan diramaikan oleh pameran Tunggal buku From Lombok for Indonesia. Buku ini berisikan kisah inspiratif dari 12 pelaku usaha Jasa Akomodasi yang merupakan anggota Asosiasi Jasa Akomodasi Indonesia (Asakomindo) bertepatan dengan pameran photo kepariwisataan Lombok.
Ketika dihubungi lewat telepon Rabu (22/02), Ketua Umum DPP Asosiasi Jasa Akomodasi Indonesia Ibu Hj Meries E Muhammad, menjelaskan bahwa pameran ini merupakan kerjasama ASAKOMINDO dan Perpustakaan Nasional (PERPUSNAS), dengan didukung oleh Ummu Salamah Foundation (USF), Nawasena, Asosiasi Pengembangan SDM Kopi (APSK), DHXPLORE dan Selaras Group.
Dijelaskannya, Asakomindo yang saat ini beranggotakan lebih dari 300 Pengelola Jasa Akomodasi dan Bisnis Kepariwisataan terkait, memiliki Program Kerja Prioritas Tahun 2023 yaitu Penerbitan Buku berjudul “From Lombok For Indonesia (FLFI)”. Buku ini berisi kisah inspiratif dari 12 pelaku usaha jasa akomodasi yang merupakan anggota Asakomindo, Peningkatan Literasi Kepariwisataan berbasis Inklusi Sosial, Pelatihan Manajemen dan Standarisasi Jasa Akomodasi dan Sertifikasi SDM maupun Unit Usaha.
Menurutnya, keberadaan sarana dan prasarana dalam pembangunan Pariwisata Nasional sangatlah penting. “Partisipasi aktif Masyarakat di daerah tujuan wisata perlu didorong dalam penyediaan sarana tersebut, termasuk akomodasi, karena perkembangan akomodasi menjadi pendorong bagi pertumbuhan industri pariwisata kita,” jelasnya.
Lebih lanjut kata Meries E Muhammad, Asakomindo sebagai wadah berkolaborasi dan pembina pengusaha jasa akomodasi, memfasilitasi anggotanya untuk terus berkarya, menginspirasi para pelaku akomodasi dan kepariwisataan lainnya agar semangat bertumbuh secara mandiri baik dalam menciptakan SDM Indonesia unggul maupun usaha yang bermanfaat secara optimal.
“Buku “From Lombok For Indonesia” berisi 12 kisah inspiratif para pelaku usaha akomodasi ini merupakan motivasi, perjuangan, pengorbanan dan semangat kepariwisataannya. Pengalaman dan ilmu yang dimiliki 12 pionir jasa akomodasi ini sangat berharga sehingga perlu dibagikan kepada semua orang yang tertarik dalam bidang kepariwisataan khususnya jasa akomodasi di Indonesia,” sebutnya dengan penuh optimis.
Dalam pameran tersebut, kata Ketum, direncanakan akan ada Talkshow menghadirkan, Kemenpar RI, Anggota komisi 10 DPR RI, Pemprov NTB, Kepala Perpusnas RI, Asakomindo promotor penulisan buku FLFI, Akademisi Dr. Agus Sutarna, MN,Sc dan Travel Blogger atau Difabel Adventure Traveler.
“Dengan harapan semoga buku ini menjadi legacy bagi peradaban Pariwisata di masa depan seraya menyebutkan tagline Asakomindo,” merangkul Indonesia, from Lombok for Indonesia,” tutupnya. (Asbar)