Klub Motor merupakan komunitas atau organisasi dengan basis ketertarikan dan kepemilikan jenis motor tertentu. Lazimnya klub motor ini didasarkan pada pabrikan dan model atau tipe motor. Sehingga wajar banyak bermunculan klub-klub motor dari motor klasik hingga motor terbaru.
Tanggapan dari masyarakat pun beragam menanggapi keberadaan klub motor ini. Tidak jarang stigma negative pun disematkan kepada klub motor yang bagi sebagian orang identik dengan kebut-kebutan. Namun tentu banyak juga klub motor yang berkegiatan positif seperti salah satu klub motor di Lombok Timur ini yaitu Suzuki Satria F150 Club (SSFC) Lombok Timur.
Suzuki Satria F150 Club (SSFC) Lombok Timur aktif menggelar kegiatan-kegiatan sosial. Kegiatan sosial ini selain dihajatkan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan juga bertujuan untuk memperbaiki citra komunitas yang selama ini kerap mendapat stigma negatif dari masyarakat.
“Kami di SSFC Lombok Timur ini sering kali melakukan kegiatan-kegiatan sosial, tidak hanya sekedar kopdar dan touring semata,” terang Didir, Ketua SSFC Lotim kepada awak media saat ditemui beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa dalam setiap dua bulan sekali, selalu aktif memberi bantuan ke anak yatim, difabel dan orang jompo.
“Pokoknya setiap tiga kali setiap dua bulan kita santunan. Dananya itu dari swadaya anggota dan kadang juga dari penggalangan,” terang pemuda asal Mamben ini.
Dikatakannya lagi, SSFC ini adalah sebuah klub dengan struktur kepengurusan dari pusat hingga daerah yang sudah memiliki izin perkumpulan dari Kemenkumham.
“Anggota kami sudah tersebar dari Sabang hingga Merauke dan berbadan Hukum jelas. Bahkan kami dari SSFC Lotim sudah mendaftarkan diri ke Baskesbangpol Lotim dan ini adalah club motor pertama di Lotim yang mendaftar di Bakesbangpol” tutupnya. (Wan)
