Lombok Timur – Bupati Lombok Timur, H.M. Sukiman Azmy baru-baru ini mengeluarkan himbauan agar Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkup Pemerintah Daerah Lombok Timur untuk membeli beras di Perusahaan Daerah (PD) Selaparang Agro. Kebijakan ini mendapat reaksi beragam dari berbagai kalangan. Sejumlah elemen mahasiswa yang kontra terhadap kebijakan ini memprotes dengan menggelar aksi demonstrasi.
Lain halnya dengan akademisi muda Lombok Timur, Febby Saputra, Ia memandang kebijakan Bupati tersebut sudah tepat dan sah-sah saja sesuai dengan aturan. “Saya rasa Bapak Bupati sangat cerdas, sebagai Pimpinan Daerah dalam upaya mendorong kemajuan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PD Agro Selaparang selaku produsen, karena melihat dari fungsinya,” ungkap Febby Saputra M, S.Ak melalui pernyataan tertulis yang diterima media ini.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1962, ungkap Febby, Perusahaan Daerah didirikan bertujuan untuk turut serta melaksanakan pembangunan daerah khususnya dan pembangunan ekonomi nasional umumnya. Hal ini bertujuan, sambung Febby, dalam rangka ekonomi terpimpin untuk memenuhi kebutuhan rakyat dengan mengutamakan industrialisasi dan ketenteraman serta kesenangan kerja dalam perusahaan, menuju masyarakat yang adil dan makmur.
Menurutnya, himbauan Bupati tersebut juga akan berdampak pada pendapatan BUMD yang secara kepemilikan modal juga dominan oleh Pemda Lombok Timur. Selain itu, terang akademisi yang juga aktivis ini, hal tersebut juga dalam rangka menjaga daya saing BUMD dan investasi daerah tentunya.
“Saya rasa Bapak Bupati selaku pimpinan pemerintah daerah yang memiliki seluruh atau sebagian kepemilikan modal pada BUMD itu tidak salah mengeluarkan Himbauan Konsumsi Beras Kemasan Produksi PD Agro Selaparang, sehingga berdampak pada pendapatan daerah,” ungkapnya.
Secara pribadi Ia juga mengapresiasi jajaran direksi PD Agro Selaparang yang berusaha menjaga agar BUMD tersebut bisa terus bertahan dan menghasilkan profit untuk daerah di tengah situasi ekonomi yang diprediksi kian tidak menentu akhir-akhir ini.
“Menurut saya jajaran direksi PD Agro Selaparang harus dipertahankan,” tandas Febby Saputra. (HH)
