Lombok Timur – Dua orang Petugas Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi NTB berkunjung ke tempat Produksi Bumbu herbal khas Lombok di Lesehan Bebaloeng Masbagik. mereka melakukan survey bagaimana proses pembuatan Bumbu Bebaloeng Masbagik dan Organisasi ruangan, proses pembuatan Bumbu sesuai dengan standar BPOM, Kamis (14/03/24).
sebelumnya bumbu Bebaloeng yang sudah jadi dikirim ke BPOM Provinsi NTB untuk uji sampel makanan Bumbu Bebaloeng Masbagik. Kemudian, sampel yang sudah dikirim diperiksa di laboratorium BPOM. Ini bertujuan untuk memastikan bahwa produk Bumbu Bebaloeng Masbagik yang dijual aman untuk dikonsumsi oleh pembelinya.
Uji terhadap Produksi Bumbu Bebaloeng Masbagik ini untuk mendapatkan Sertifikat bahwa bumbu makanan tersebut telah memenuhi syarat terhadap uji yang dilakukan, serta aman untuk dikonsumsi.
Berdasarkan hasil uji laboratorium nanti, produk bumbu Bebaloeng Masbagik layak untuk dikonsumsi karena tidak ditemukan adanya zat yang berbahaya bagi kesehatan.
Hasil uji laboratorium BPOM ini sangat diperlukan sebagai salah satu persyaratan export bumbu Bebaloeng Masbagik ke Arab Saudi.
Menurut Owner Lesehan Bebaloeng Masbagik, H. Husnuddin Achsyid, kepada massmedia, menjelaskan Bebaloeng Masbagik akan bekerjasama dengan perusahaan export-import dari Jakarta. Nantinya akan kerjasama dengan Catering Tiger food yaitu Catering yang melayani makanan untuk jamaah Haji dan Umroh dari Provinsi Nusa Tenggara Barat.
“Beberapa hari yang lalu Bumbu Bebaloeng Masbagik telah melakukan Test food catering Haji Indonesia 2024 di Makkah. Test food bumbu tersebut digunakan untuk memasak Nasi Bukhori, Nasi Kebuli, Nasi khabsah, daging kambing, daging sapi, gulai kambing, daging Ayam dan ikan laut,” terang H. Husnuddin.
Husnuddin menambahkan, pada saat itu juga, bumbu Bebaloeng mendapat respon yang bagus dari Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat yang sedang melaksanakan umroh. “Saat itu juga di dapur Mekkah, Penjabat Gubernur NTB, H. Lalu Gita Aryadi yang sedang melaksanakan Umroh, juga hadir di Makkah. Ia merespon langsung bumbu Bebaloeng Masbagik untuk dipergunakan pada menu Catering Haji dan umroh dari jama’ah Provinsi NTB tahun 2024,” ujarnya.
Ditambahkan oleh H. Husnuddin, bahwa Bumbu Herbal Khas Lombok ini bisa untuk membuat 47 macam masakan dari Daging Sapi, Kerbau, bahkan Onta, Daging Kambing, Domba, Ayam Ras, Ayam Kampung, Sayur Ares, Sayur Nangka, Sayur Rebung Bambu, sayur urap geranggang Rumput laut dan lain-lain.
“Bumbu Bebaloeng Masbagik adalah Bumbu herbal khas Lombok yang dibuat dari 29 jenis rempah-rempah yang berkhasiat untuk kesehatan, yaitu tanpa MSG (micin) dan tanpa penyedap rasa buatan dan dibuat untuk berbagai masakan, seperti Daging Sapi, Daging Kambing, Ayam, Ikan Tawar maupun ikan laut, Nasi goreng dan banyak lagi yang lainnya, Bumbu Bebaloeng Masbagik sejak 28 maret 2022 mendapatkan sertifikat HALAL dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Kementerian Agama RI,” jelasnya.
Bumbu Bebaloeng Masbagik ini siap untuk diekspor ke luar Negeri terutama ke Arab Saudi. Atau Negara Tetangga,” tutup Haji Husnuddin. (Asbar)