Mataram – Yasmin Annisa Zahra dan Fariza serta kedua adik adiknya yaitu Fidiad Kodan dan Yafhi Aprilia Zirbano mereka jadi model tidak terlepas dari dukungan dari orang tuanya Yunengsi Adhawati Zaini atau di panggil Nancy, yang selalu membimbing dan menyertai kemanapun Yasmin dan Fariza ikut lomba. Ke empat anaknya terjun di bidang modeling dan berprestasi. Namun tetap mengutamakan pendidikan formalnya di Sekolah.
Sebut saja Yasmin Annisa Zahra (17) atau sering dipanggil Icha anak sulung Yunengsi Adhawati Zaini, dari umur 9 tahun terjun menjadi model. Awalnya dirinya melihat potensi yang ada pada anak sulungnya Yasmin Annisa Zahra yang lahir 25 juni 2004. Icha kecil sehari-hari pintar bergaya. Nancy juga melihat keberanian dan tidak malu berpose depan keluarga. “Icha ini sosok wanita tomboy. Yasmin atau Icha saat ini masih sekolah di SMAN 11 Mataram kelas X IPA,” kata Nancy kamis 24 Februari 2022.
Menurut Ibunya, sebenarnya Icha bercita-cita ingin menjadi Pilot, tetapi saat ini sambil sekolah ia menekuni modeling entertainment.
Prestasi Icha di tingkat Nasional tidak diragukan lagi. Ia pernah menjadi 15 Indonesia Model Hunt Jakarta 2016, Juara II kasual look Sml Indonesia 2016, Top 10 Smart model Look Indonesia, juara III spectacular Celebration IMH 2016, The Best model of Sanggar suci, Miss Kepulauan NTB Indonesia Island Model Look 2017, Juara 3 model Tabloid Scene tingkat Nasional di Surabaya dan banyak lagi yang lainnya.
“Setiap busana yang dibawakan selalu mendapat penghargaan masing-masing, dan ada ratusan Piala di rumah,” sebutnya dengan bangga.
Nancy mengungkapkan, banyak lika-liku pahit yang dilalui bersama Icha. Pernah suatu saat dirinya harus terbang dari Mataram-Surabaya, Malang-Jakarta dalam waktu 2 minggu saja mengikuti 3 event Nasional yang berbeda dan dapat juara.
Pernah Juga tertipu puluhan juta oleh broker yang mengaku untuk menjadikan artis untuk ikut film bahkan pernah shooting film pendek dengan menghabiskan biaya puluhan juta juga. Namun hasil semuanya nihil. Dengan pengalaman itulah dirinya menghimbau kepada para orang tua bila ada yang mengiming-imingi anaknya jadi artis waspada jangan sampai terjadi seperti yang Ia alami. Tetapi dirinya tidak patah semangat dan meyakini semua usaha berawal dari kegagalan.
Ibu dari 4 orang model ini tinggal di Jl. Jelantik Gosa Gg Merpati No 1 Gebang Baru Kota Mataram. Dengan penuh semangat menceritakan anak kedua yaitu Fariza (15). Awal mula Fariza atau sering dipanggil Iza jadi model cilik. Waktu itu tidak disengaja dirinya sering mengantar Kakaknya Fariza, Yasmin Annisa Zara (Icha) untuk Lomba keluar Lombok, Lomba tingkat Nasional. Lalu iseng-iseng saja Fariza didaftarkan pada lomba tersebut. Sejak itulah memulai aksi panggung pertamanya di Jakarta tahun 2016 umurnya baru 12 tahun dan kebetulan mendapatkan juara. Sejak itu Iza terus mengikuti lomba Fashion Show dan sekarang fokus de dunia modeling dan sekolah Formalnya di SMPN 15 Mataram kelas IX.
“Tahun 2017 Iza mulai masuk Sanggar di Mataram yaitu Sanggar Seni Mahardhika sampai sekarang mengikuti kelas Modal dan Vocal,” tutur Nancy.
Iza bercita cita ingin masuk AKABRI dan tinggi badannya sekarang 1,70 cm cukup tinggi di usianya yang baru menginjak 14 tahun.
Prestasi Iza pernah menjadi juara tingkat Internasional yaitu, Juara 1 Most Charming Asia Pasific Prince, Juara Run up 2 Free Teen Prince Asia Pacific Tahun 2020 melalui vote online, Winner Top Model NTB Mataram Mall, Juara 1 Indonesia Island model look 2018, Juara 1 busana muslim trendy cafe Imola, Juara 2 etnik glamour tahun 2018, juara satu busana muslim Epicentrum Mall 2021, Juara 2 busana adat di Transmart, Juara 1 Fashion show etnik Pringgasela dan banyak lagi yang lainnya.
Sedang kedua anaknya lagi, Fidiad kKodan dan si bungsu Yafhi Aprilia Zirbano. “Mereka masih duduk di Sekolah Dasar namun mereka juga sering mengikuti jejak kedua Kakaknya sebagai model cilik dan mereka juga sering mendapat juara,” tutur Ibu empat Anak ini dengan bangga. (Asbar)
