Lombok Timur – Ada yang mengharuskan ketika selesai ceramah Syeikh Mahmoud Ahmad bin Yahya dalam Acara Roadshow Syeikh Palestina bersama ACT-MRI Wilayah NTB, di Masjid Jami Nurul Huda Desa Sembalun Lawang Kecamatan Sembalun Lombok Timur.
Seorang Anak kecil Naila Salsabila berusia 5 tahun anak ke 5 dari Abu Sofa, Warga Kampung Lebak Lauk Desa Sembalun Lawang Kecamatan Sembalun Lombok Timur, dengan rela menyerahkan celengannya kepada Syeikh Mahmoud Ahmad bin Yahya asal Gaza Palestina untuk membantu korban konflik Rakyat Palestina dengan Israel hari Kamis (21/4).
Naila Salsabila, yang masih sekolah di Taman Kanak-kanak, mengatakan, celengannya itu dikumpulkan sejak satu tahun yang lalu, dengan wajah polos Ia mengatakan akan menyumbangkan celengan Naila untuk orang Palestina.
Ketika wartawan massmedia menanyakan kenapa Naila memberikan celengannya ke Palestina? Jawabnya, “kasihan anak-anak disana tidak makan katanya dengan polos dan malu-malu.
Abu Sofa warga Sembalun orang tua Naila menjelaskan, memang anaknya Naila sering terenyuh dan kasihan terhadap orang-orang disekitar, ini saja dia terenyuh dan menangis ketika menonton video dan berita di televisi melihat penindasan Israel terhadap Rakyat Palestina.
Ketika Abu Sofa bertanya kepada Naila, kenapa tabungannya tidak untuk dibelikan baju lebaran, Ia bilang “kasihan ibunya ditembak, mereka tidak makan minum. Dengan rasa haru lanjut Naila, “Biar tidak beli baju lebaran kan masih banyak baju Naila” katanya sambil menangis menonton video tersebut.
Diakui oleh Abu Sofa, memang anaknya ini pemikirannya lebih dewasa daripada usianya. dia anak kelima dari 5 bersaudara, dan alhamdulilah sampai saat ini puasanya belum pernah batal, riang seperti biasa tidak kelihatan lemas sehat seperti tidak puasa.
Ia juga mendidik anak anak nya dengan disiplin, menanamkan rasa harus baik terhadap sesama, dan tentu saya ajarkan agama Islam sejak kecil dengan harapan setelah besar nanti menjadi orang yang baik berbakti pada orang tua dan taat terhadap ajaran Agama Islam. (Asbar)
