Lombok Timur – Senin 27 Mei 2024, Merry Wisatawan asal Australia kembali berwisata ke Indonesia, Ia juga instruktur Yoga di Bali. Sesuai rencana awal, Merry merencanakan wisata dengan merasakan pengalaman berbeda, maka dia nyebrang ke Lombok. Beruntunglah saat Mery tiba di D’Carasti Bungalow, Merry (60) warga Australia dan Sahabat Dr.Ji (62) dari India. Mereka adalah pelancong yang sudah beberapa kali datang ke Indonesia.
Ketika Jurnalis massmedia berkunjung ke D’Carasti Bungalow pada Senin malam (27/5), ke dua orang tamu tengah mengajar bahasa inggris kilat. Kebetulan jarak Bungalow dengan tempat mengajar Al-Qur’an tidak begitu jauh.
Pimpinan TPQ Jamiatul Quro, Masbagik Timur Hj Haeriah, mengatakan kedatangan Tamu ke pesantren ini, untuk meningkatkan wawasan bahasa inggris muridnya, agar mereka lebih terampil berbahasa Inggris. Maka Merry dan temannya pun diajak untuk bersama menjadi relawan kilat, pengajar bahasa inggris dasar.
Dikatakan oleh Hj. Haeriah bahwa Santri Jamiatul Quro yang ada di kawasan Wisata Gerabah Desa Masbagik Timur, sangat perlu belajar bahasa Inggris, diharapkan Santriwan dan santriwati, jika nanti menjadi Tuan Guru, Kyai Nasional, atau mancanegara, di mana lebih luas jangkauan dakwah ummat. “Maka belajar bahasa Inggris menjadi keharusan,” tegasnya.
Menurut H. Abd.Aziz Zuhdi Owner D’Carasti Homestay, tamunya ini dihadirkan di TPQ Jamiatul Quro, dimaksudkan untuk motivasi internal masyarakat sekitar untuk memaksimalkan potensi santri dalam partisipasi aktif di kawasan Pariwisata Gerabah yang ada di Penakak Masbagik Timur.
Lebih lanjut Ketua Lombok Homestay Association (LHA) ini berharap dengan kehadiran tamu mancanegara yang mengunjungi pesantren, bisa menambah semangat para santri untuk menuntut ilmu, di manapun dan kapanpun.
Pada Akhir acara singkat ini, diisi dengan sesi foto bersama oleh para santri bersama Merry dan Dr. Ji serta pengasuh yang antusias mengabadikan momen penting ini. (Asbar)