Lombok Barat – Desa Mambalan Kecamatan Gunungsari Kabupaten Lombok Barat dipilih menjadi salah satu desa tujuan wisata penumpang kapal pesiar Fred Olsen Cruise Line yang bersandar di Pelabuhan Gili Mas, Lembar, Senin (11/3). Kali ini, sebanyak 64 wisatawan asing asal Eropa ini mengambil program A ThroughWalk Mambalan Village.
Sebelumnya, Desa Mambalan juga menjadi salah satu tujuan wisatawan penumpang kapal pesiar. Sebanyak 28 wisatawan asing yang tergabung dalam kapal pesiar Silver Whisper mengunjungi Desa Mambalan, 28 November 2023 lalu.
Jalur menyusuri perkampungan dan persawahan menjadi objek utama yang disuguhkan program ini. Perjalanan dimulai dari Kantor Desa Mambalan. Kemudian menyusuri lorong perkampungan tepi sawah. Melintasi pemakaman umum dan jembatan gantung.
Selanjutnya, para wisatawan asing yang rata-rata berusia lanjut ini melintasi jembatan gantung yang diteruskan dengan menikmati hijaunya persawahan Desa Kekeri.
Nah, aktivitas petani yang menjelang panen inilah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. “Ini sungguh jauh berbeda dengan negara saya. Saya sangat senang bisa menyusuri sawah dan melihat petani menjaga padinya dari serangan burung,” kata Charles, wisatawan asal Inggris yang datang bersama istrinya.
Charles mengaku dirinya sangat terkesan dengan sistem irigasi persawahan di sepanjang jalan yang dilalui. “Sistem irigasi ini sangat bagus dan efektif,” ungkap Charles seraya menunjuk aliran irigasi tak jauh dari tempatnya berdiri.
Charles kemudian menjelaskan panjangnya pengarungan samudera yang telah dilaluinya. Mulai dari kampung halamannya Liverpool, melintasi terusan Panama, menghindari perairan laut Yaman yang dikuasai Houthi. Kemudian mengarungi Samudera Atlantik, hingga nyandar di Gili Mas Lembar.
Sementara itu, menurut Andre, salah satu operator kapal pesiar, tamu-tamu yang berkunjung ke Mambalan sebelumnya juga sangat puas dengan program menyusuri Desa Mambalan ini. “Seperti sebelumnya, sejumlah tamu-tamu kita mengaku, layout Desa Mambalan sangat indah. Rata-rata mereka sangat senang mengikuti program A Walk Through Mambalan Village ini,” ungkap Andre yang kali ini kembali mengawal 64 wisatawan asing dari Kapal Pesiar Fred Olsen Cruise Line ini.
Syukur, kata pria berjanggut putih ini, cuaca mendung saat ini sangat mendukung. Paling tidak kata dia, cuaca mendung saat ini mirip dengan cuaca di daerah asal mereka (Eropa, red). “Karena kalau cuacanya panas, tamu-tamu kita yang sudah berusia lanjut ini akan cukup kewalahan,” sebut Andre.
Selaku Kepala Desa Mambalan, Sayid Abdollah Alkaff menambahkan, kedatangan rombongan wisatawan asing dari Kapal Pesiar ini merupakan kali yang kedua. “Awalnya, 28 wisatawan asing dari Kapal Pesiar Silver Whisper datang ke Mambalan akhir November 2023 lalu. Sekarang, sebanyak 64 wisatawan dari Eropa. Sebagian besar dari Inggris,” jelas Kades yang akrab disapa Apink ini.
Ditambahkan Apink, rencananya program kunjungan wisatawan asing dari Kapal Pesiar ke Desa Mambalan ini sampai 2026 mendatang. Untuk itu ia berharap pemerintah Lombok Barat terutama Dinas Pariwisata memberikan perhatian atas hal tersebut. “Kami berharap Pemerintah Lombok Barat merespon datangnya rombongan wisatawan asing dengan kapal pesiar ke Mambalan ini. Paling tidak, adalah program dari Dinas Pariwisata Lobar yang diturunkan ke Mambalan,” ujarnya. (Asbar)