massmedia.id, Lombok Timur – Yayasan Pondok Pesantren Al-Ijtihad Al-Mahsuni Danger gelar kegiatan Safari Ramadhan keluarga besar sekaligus dirangkaikan dengan silaturahmi Alumni pondok pesantren di TPQ Al-Muhajirin Dusun Dasan Koak Desa Mekar Sari Kecamatan Suela Kabupaten Lombok Timur, Sabtu (24/04).
Safari Ramadhan Yayasan Pondok Pesantren Al – Ijtihad Al-Mahsuni Danger dihadiri oleh unsur Yayasan H. Wahibullah, S. IP, TGH. Ahmad Subki Hulaimi, S. Ag, Ustd. H. Suardi, SH,MH, Ustd. Durratun Nasihin, Kepala MI Ahmad Suhaili, S. Pd, H. Hirfan,S. Pd kepala MTs, H. Irhas , MM Kepala Madrasah Aliyah, Guru Yayasan, perwakilan Alumni, BEM STITNU Al – Mahsuni dan Masyarakat Dusun Dasan Koak Desa Mekar Sari.
Sebelum puncak acara Safari Ramadhan dan silaturahmi telah dilaksanakan beberapa kegiatan lomba mulai dari Pembacaan atau hafalan ayat-ayat pendek tingkat anak hingga lomba adzan tingkat remaja. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama tiga hari oleh BEM STITNU Al-Mahsuni di Dusun Dasan Koak Desa Mekar Sari.
Kegiatan malam safari Ramadhan dan silaturahmi Yayasan bersama masyarakat diawali dengan kegiatan buka puasa bersama seluruh rombongan Yayasan bersama masyarakat Dusun dasan Koak yang dilanjutkan dengan shalat tarawih berjamaah. Di puncak acara safari ramadhan dilakukan pembagian piala dan piagam kepada para pemenang di kegiatan lomba. Selanjutnya kegiatan safari diakhiri dengan Pengajian Umum yang disampaikan oleh TGH. Subki Hulaimi, S. Ag.
Dalam sambutannya Ketua Yayasan menyampaikan, kegiatan safari ramadhan dan silaturahmi keluarga besar Yayasan Pondok Pesantren Al-Ijtihad Al-Mahsuni dengan masyarakat Dusun Dasan Koak Desa Mekar Sari. Kegiatan ini dilakukan untuk mengingat kembali Sejarah Almarhum TGH. Mahsuni yang merupakan pendiri Yayasan ketika dalam perjalan dakwaknya. Salah satu tempat dakwahnya yaitu di Dusun Dasan Koak. Dalam kesempatan itu juga Ketua Yayasan memanfaatkan waktu untuk mengenalkan seluruh Pengurus Yayasan dan Ketua Lembaga yang ada di Yayasan Pondok Pesantren Al-Ijtihad Al-Mahsuni.
“Kegiatan safari Ramadhan ini sekaligus silaturahmi keluarga besar Yayasan Pondok pesantren dengan masyarakat Dusun Dasan Koak,” ungkapnya.
Dalam dakwahnya, TGH. Ahmad Subki Hulaimi mengingatkan, puasa sering dikaitkan dengan menahan lapar dan haus dari terbit fajar hingga tenggelamnya. Namun jauh dari itu, hakikat puasa memiliki makna luas bagi umat Muslim yang menjalaninya. “Walaupun kita semua lelah menahan lapar tapi di situlah pengorbanan kita semua di hadapan Allah,” tegasnya.
Ahmad Aizi salah satu alumni saat diwawancara menyampaikan, sebagai alumni dan putra Dari Kampung Dasan Koak yang merupakan lokasi kegiatan safari Ramadhan dan silaturahmi alumni. Ini menjadi kehormatan bagi kami masyarakat Dusun Dasan Koak dan sangat bersyukur diadakannya kegiatan safari dan silaturahmi keluarga besar Yayasan Pondok Pesantren Al-Ijtihad Al-Mahsuni.
“Ini adalah penghormatan bagi kami memilih kampung kami untuk dituju safari Ramadhan,” ucapnya dengan bangga.
Lebih lanjut Ahmad Aizi mengungkapkan, kegiatan seperti ini semoga terus dilakukan oleh pengurus Yayasan di semua titik jamaah dengan harapan ini salah satu cara mengajak anak-anak untuk melanjutkan sekolahnya di Pondok Pesantren.
“Semoga silaturahmi ini terus berlanjut dan anak-anak kami yang dididik di kampung kami bisa meneruskan pendidikannya di Pondok Pesantren,” ungkapnya. (Hul)