Seni  

Persaingan Ketat di Babak Penyisihan New AMBP II, Sepuluh Peserta Berhasil Masuk Grand Final

Lombok Timur – Setelah melalui perjalanan yang cukup panjang, Ajang Mencari Bakat Penyanyi (AMBP) II 2023, yang digelar oleh Komunitas Electone Player dan Sound System (KEPSS) Lombok Timur, Selasa (24/10) bertempat di Panggung Kantor Desa Rempung memasuki Babak Final.

Ketua Panitia Mupriadi mengatakan bahwa Babak penyisihan selama dua hari di ajang New AMBP II 2023, dengan kejeliannya Dewan Juri berhasil memilih 10 peserta masuk di babak Grand Final. “Persaingan cukup ketat di antara sesama peserta, hal ini ketika para dewan juri merekapitulasi nilai terjadi selisih jumlah nilai cukup tipis,” jelasnya.

Adapun 10 orang peserta yang masuk grand final yaitu Reno Ataqi dari Rempung, Ria Bule Sakra, Rizky TR Wanasaba, Priska dari Labuhan Lombok,Rendy Ramli dari Barabali Loteng, L. Bochari Wanasaba, Emung Sasak Pijot, Erlin Muliati Sakra, Nurul Haryati Swela dan Laely Cahyati KLU.

“Diharapkan dari New AMBP II 2023 ini akan lahir penyanyi baru yang nantinya siap untuk berkompetisi di tingkat Nasional seperti di Lida dan KDI, untuk peserta yang masuk grand final berasal dari semua daerah yang ada di Pulau Lombok,mulai dari KLU, Lombok Barat, Loteng dan Lombok Timur. Mereka akan tampilkan babak Grand final nanti di atas panggung yang cukup megah, sehingga semua peserta akan dapat tampil lebih maksimal lagi,” katanya.

“Penampilan peserta New AMBP II 2023 rata-rata mempunyai kemampuan yang sama dan kami dari dewan juri cukup kesulitan untuk menetapkan para finalis mengingat selisih yang tipis,” ungkap juri Wewet Pattikawa Asal masbagik

Juri yang lain Maya Arista juga berkomentar bahwa,peserta New AMPB II 2023 rata –rata mempunyai kemampuan olah vokal yang cukup baik.Apalagi para peserta mampu membuat inovasi baru atau kreasi sendiri yang beda dengan vokal penyanyi aslinya.

Semua peserta nanti lanjut Adhy,akan diberikan kesempatan berduet dengan sesama peserta dan membawakan lagu sesuai dengan hasil undiannya. Diharapkan penampilan dengan sesama peserta menjadi ujian tersendiri,oleh karena itu ada waktu sekitar dua minggu untuk berlatih menjelang grand Final tanggal 4 Nopember 2023.

“Atas nama panitia mengucapkan terima kasih,khususnya pada Pemdes Rempung yang sudah memberikan ijin memakai panggung seni budaya ini,dan juga kepada semua anggota KEPSS yang tidak kenal lelah mempersiapkan desain acara ini,”i mbuhnya.

Sementara itu salah seorang peserta yang berasal dari Barabali Lombok Tengah Rendi Ramli mengatakan, untuk ikut New AMBP ini dirinya betul-betul belajar bernyanyi sepanjang hari tanpa mengenal lelah.

 “Ia tidak menduga ketika saat selesai tampil  para juri semuanya memberikan komentar dan memuji penampilannya,itu yang membuat dirinya menangis, apalagi Ia hanya datang sendiri ke lokasi acara tanpa didampingi siapapun,” katanya dengan nada sedih.

Penampilan Rendy membuat semua juri berdiri memberikan tepuk tangan,bahkan beberapa dewan juri menangis mendengar olah vokal Rendy yang sesuai dengan jiwa dari lagu yang dibawa tersebut.

Rendy yang sehari-harinya membantu ibunya berjualan di pasar Barabali,berangkat dengan apa adanya.Bahkan ketika berangkat Handphone nya lupa di bawa  dan membuatnya lupa dimana lokasi acara di Desa Rempung. Hanya doa dan dukungan dari Ibunya yang membuat laki-laki mungil ini bersemangat untuk ikut lomba. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *