Lombok Timur – Dalam rangka ikut serta membantu kesulitan masyarakat di Cianjur Provinsi Jawa Barat yang mengalami musibah Gempa, Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur (Lotim) mengumpulkan donasi dari seluruh jajaran yang ada di Pemkab Lotim serta unsur masyarakat.
Demikian diungkapkan Bupati Lotim HM. Sukiman Azmy kepada para awak media di ruang rapat kerja Bupati, Jumat (09/12).
“Kita bantu masyarakat Cianjur yang mengalami musibah gempa yang sama dengan yang kita dulu alami tahun 2018,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu pula, Bupati menyebutkan sampai saat ini, jumlah donasi yang terhimpun sekitar Rp.1.246.876.700. Donasi itu, bersumber dari unsur 61 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan 21 Kecamatan yang mengakomodir Masjid serta Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lombok Inspiratif.
Sistem pengumpulan bantuan dari Masjid, jelas Bupati, donasi dihimpun dari Pengurus Masjid oleh Kecamatan masing-masing dengan menyisihkan 10% dari jumlah uang amal yang dikumpulkan di 1.465 Masjid yang ada di Kabupaten Lotim.
Dengan melihat capaian ini, kata Bupati, sebagai bukti masih tingginya rasa kepedulian masyarakat Lotim kepada warga yang terkena musibah gempa bumi di Cianjur. Karena mungkin masyarakat Lotim pernah mengalami hal yang serupa.
“Yang paling tinggi jumlah pengumpulannya, ialah Kecamatan Suralaga sebesar 119 Juta, selanjutnya disusul Kecamatan Wanasaba 75 juta dan terakhir Kecamatan Selong 59 juta. Adapun Kecamatan yang lain yakni Masbagik 15 juta, Jerowaru 18 juta, Aikmel 20 juta,” ucapnya.
Untuk bantuan ini, lanjut Bupati, akan diserahkan berbentuk uang tunai langsung kepada Pemerintah Kabupaten Cianjur, mengingat uang tersebut sangat dibutuhkan untuk pembangunan sarana dan prasarana seperti RTG dan sebagainya, karena berkaca dari Gempa Lombok beberapa tahun yang lalu.
“1.1 Miliar untuk Masyarakat dan sisa akan diserahkan kepada LSM, untuk kegiatan Trauma Healing,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu pula, Bupati Sukiman memberikan apresiasi kepada seluruh masjid di Kabupaten Lombok Timur. Karena dari target yang diminta hanya 10 %, akan tetapi captain donasinya malah hampir 100%.
“Kita tidak menyangka bantuan ini bisa mencapai angka 1 Milyar lebih,” ujarnya.
Sementara untuk sistem penyerahan bantuan, Ia jelaskan, Pemda Lotim akan mengutus Kabag Kesra, Kepala Dinas Sosial, serta membawa 10 orang wartawan untuk lakukan liputan kegiatan penyerahan bantuan tersebut.
“Supaya nanti masyarakat mengetahui informasi terkait penyerahan bantuan ini,” pungkasnya. (HH)