Masuki Hari Ke-3, Sejumlah Pimpinan OPD Provinsi dan Kabupaten Hadiri Gelaran Belanjakan di Masbagik

Lombok Timur – Kepala Dinas Sosial Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr. H Ahsanul Khalik mewakili Gubernur NTB menghadiri gelaran olahraga tradisional Belanjakan yang bertempat di Lapangan Gotong Royong Masbagik Kabupaten Lombok Timur, Rabu (7/9).

Selan itu, kegiatan tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Lombok Timur drg. H. Asrul Sani bersama Sekretaris Dinasnya dr. H. Kurnia Akmal, Staf Khusus Gubernur NTB Dedy AriS Sand, dan Turis Mancanegara.

Usai menyaksikan Belanjakan, kepada media Kepala Dinas Sosial Provinsi NTB Dr. Ahsanul Khalik mengatakan, event Masbagik Festival coba untuk diajukan menjadi salah satu event di tingkat Provinsi dan akan dibahas dengan Dinas Pemuda dan Olahraga dan Dinas Pariwisata provinsi NTB. 

“Pak Gubernur sudah memerintahkan kalau memang ada jalan, event Festival ini diangkat menjadi event Provinsi,” ujarnya. 

Akan tetapi, sambung Birokrat yang akrab disapa Bang AKA ini, hal ini memerlukan proses, karena ini merupakan salah satu kearifan lokal dalam rangka membangun silaturrahmi anak-anak muda dan masyarakat dalam kebersamaan. 

“Maka tentu nanti kita akan putuskan seperti apa,” ucapnya sambil menyebut keseriusan Pemerintah Provinsi mendukung kegiatan event masbagik Festival VII tersebut. 

Bang AKA menmabahkan, beberapa kegiatan yang diadakan dalam Masbagik Festival nanti mungkin akan ada dukungan juga dari pemerintah Provinsi. Ia juga mengungkapkan Gubernur mengatakan sekecil apapun event yang dilaksanakan oleh masyarakat Pemerintah Provinsi harus hadir. 

Karena, tegas Bang AKA, kehadiran pemerintah akan membangun semangat bagi panitia dan juga masyarakat untuk terus mempertahankan budaya yang ditinggalkan oleh orang tua terdahulu, untuk tetap dijaga sampai seterusnya. 

“Tadi Pak Gubernur sudah perintahkan untuk bingkisan pepadu yang terbaik nanti pada akhir kegiatan ini akan disiapkan Pemerintah Provinsi,” katanya.

 Sementara itu, Mirzoan Ilhamdi menjelaskan event Masbagik Festival diinisiasi oleh sebuah komunitas yaitu Lembaga Lambour Community yang ada di Masbagik. Hal ini, setelah melakukan penelitian dan pencarian ternyata ada yang hilang di Masbagik. 

“Dari informasi dari para orang tua, kita perlu bangkitkan kembali aset-aset budaya dan tradisi yang ada di Masbagik,” ungkapnya.

Karena itu, setelah menemukan Belanjakan sebagai salah satu budaya, kemudian akhirnya diinisiasi untuk menggelar belanjakan setiap tahunnya. Event tersebut sudah dimulai dari tahun 2016 dan pada tahun 2022 ini merupakan Masbagik Festival VII. 

“Alhamdulillah kita disupport oleh Lima Anggota Dewan dari Masbgaik dan insya Allah pada malam harinya kita akan dihibur oleh tarian tradisional selain Belanjakan,” terang Laki-laki yang akrab disapa Ming ini.

Ming juga menjelaskan bahwa Belanjakan merupakan salah satu ikon dari Masbagik Festival. Melalui Masbagik Festival, diharapkan Belanjakan menjadi salah satu olahraga tradisional atau budaya olahraga yang menjadi aset yang mungkin bisa dipatenkan oleh Pemerintah. (HH)

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *