Lombok Timur – Bakal pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur H. Tanwirul Anhar dan H. Daeng Paelori (Tanwir-Daeng) atau lebih dikenal dengan Paket TANDA ini optimis akan memenangkan PILKADA 2024 di Kabupaten Lombok Timur.
Keyakinan Paket TANDA yang diusung oleh Partai PDIP, PBB dan Partai Buruh ini bisa menang, karena keduanya sudah bergerak dari awal dan bahkan sudah Empat tahun bergerak di tengah masyarakat.
Demikian ditegaskan Bakal calon Bupati H. Tanwirul Anhar saat dikonfirmasi langsung media ini, pada Senin (2/9).
“Mereka baru bergerak, mereka ketar-ketir setelah Paket TANDA ini maju. Karena satu keyakinan saya bahwa kami yang menang,” tegasnya seraya mengatakan ini menjadi keyakinan Paket TANDA.
Menurutnya, ada pihak yang menyebut bahwa Paket TANDA hanya sebagai pemecah suara. Ia tegaskan kesimpulan itu sangat keliru dan dirinya bersama Daeng Paelori sangat siap jadi Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur.
Ia berpasangan sama Daeng dengan alasan yang sangat jelas. “Saya liat betul melalui media bawa beliau itu maju dan terus kemana-mana. Saya heran di Terara, Tanjung Luar dan beberapa wilayah beliau disebut, bahkan beberapa wilayah yang saya tidak bisa masuk beliau disebut,” terangnya.
Ditegaskannya bahwa fakta langsung di bawah atau di tengah-tengah masyarakat yang bicara dan ini bukan informasi atau isu, nama Daeng yang sebagai wakilnya disebut oleh masyarakat untuk didorong maju di Pilkada. “Saya kemana-mana yang saya anggap titik sulit untuk dimasuki oleh saya, ternyata ada nama beliau dan kerjanya sudah bertahun-tahun,” tegasnya
Diakuinya, Paket TANDA tidak muncul dari awal, akibat dari dinamika politik di awal sebelum putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Tetapi setelah putusan MK dan masyarakat menginginkan Paket TANDA ini maju dan kedua tokoh ini bersepakat untuk maju di Pilkada.
“Saya tidak siap kalau tidak menemukan pasangan yang tidak tepat, mungkin juga beliau kalau tidak temukan pasangan tepat tidak akan maju. Kita persiapkan diri sudah lama,” tegasnya.
Sementara bakal calon Wakil Bupati Daeng Paelori yang mendampingi H. Tanwirul Anhar tegaskan masyarakat sudah tahu bahwa keduanya sejak awal sudah ikrarkan diri untuk maju di Pilkada Lombok Timur 2024. Bahkan H. Tanwir sudah empat tahun bergerak di tengah-tengah masyarakat.
Meski diakuinya sebelum ada putusan MK dinamika politik yang luar biasa terjadi. Tapi setelah adanya putusan MK, ia bersama H. Tanwirul Anhar bersepakat dengan yang kemudian diberikan nama paket TANDA dan dorongan masyarakat Lombok Timur untuk maju di Pilkada. Meskipun pasangan ini sangat singkat prosesnya dan akhirnya sudah mendaftar ke KPU.
“Saya kira masyarakat tahu juga bahwa pak Tanwir empat tahun yang lewat sudah menyatakan dirinya maju sebagai calon Bupati dan saya juga sudah diberikan rekomendasi oleh Golkar untuk jadi Bupati dan Wakil Bupati sebelumnya,” ungkapnya.
“Jadi tidak ada itu, kami semata-mata murni maju karena keinginan kita untuk membangun daerah, dan desakan dari masyarakat yang begitu tinggi,” imbuhnya.
Ditegaskan bahwa Paket TANDA tidak ada yang dilakukan pengaturan. “Tidak ada yang menyetir kita. Emang berani bayar kita kalau mau setir kita. Itu semua tidak ada dan kita maju murni desakan dari rakyat. Alhamdulillah kami sampaikan pada Partai pengusung kami, PDIP, PBB, dan partai Buruh,” terangnya.
Daeng menegaskan setiap yang ikut dalam kontestasi Pilkada tentu tujuan ingin menang. Sehingga kalau ada berpendapat lain itu tidak benar.
“Kita harus didasari atas keyakinan, ngapain kita ngajak teman-teman capek kalau hanya sekedar penggembira saja. Lombok Timur luas, jadi kalau hanya bermain-main saya kira tidak tepat. Kami tau cara membangun Daerah ini, karena kami berangkat dari bawah,” tandasnya. (*)