Sastra  

Sajak-sajak Idia Charossa

Sepi

Semilir angin berhembus

Menepi tanpa titik

Riuh, gemuruh, deburan

Tak terdengar meski dalam pejam

 

Hening jika masih terasa 

Itu suatu hal yang bisa dikatakan berharga

Karena sunyinya malam

Adalah gambaran jiwa

 

Karena angin

Bak celotehan tiada bermakna

Sebab disini

Menunggu pagi datang petang

Habis gelap tak kunjung terang

 

Ku Ingin

Secercah sinar membawa terang

Manis dalam riang

Sejuk dalam buaian

Ku ingin

 

Meski jalannya berliku

Dingin menusuk tulang

Bahkan terik pun membakar

Ku ingin

 

Walau gelap merundung

Meski kalap menyelimuti

Bahkan dunia seakan berpaling

Tetap ku ingin

 

Karena irama hembusan nafas

Mulai membentuk not dalam rasa

Dan nada-nada mengalun

Membentuk asa yakinkan jiwa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *