massmedia.id, Lombok Tengah – Koordinator Wilayah Himpunan Mahasiswa Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (HIMMAH NWDI) Provinsi NTB, Rifai, terus melebarkan sayap. Tidak tanggung-tanggung setelah membentuk pengurus DPC Lombok Barat kemudian dilanjutkan dengan membentuk pengurus DPC di Lombok Tengah.
“Tugas Korwil tidak hanya membentuk, tapi melakukan pembenahan serta melakukan pendampingan guna memastikan jenjang kaderisasi di setiap cabang berjalan dengan baik,” ungkapnya saat berbuka puasa bersama di Lombok Tengah, Kamis (06/05).
Pria asal sembalun tersebut menambahkan, terbentuknya DPC Kabupaten Lombok tengah merupakan Pekerjaan Rumah (PR) Korwil sejak lama. Menurutnya pembentukan DPC HIMMAH NWDI Loteng menjadi tanggung jawab yang harus diselesaikan.
“Selain membentuk cabang di Loteng, kita akan terus melakukan pembenahan kepada DPC yang sempat vakum, terutama di pulau Sumbawa,” tegas pendiri (TBM) Tahdumul Jibal tersebut.
Tidak lupa, kandidat Magister UIN Mataram tersebut berpesan agar seluruh DPC yang sudah terbentuk untuk memastikan terbentuknya komisariat di wilayah kerja masing-masing wilayah.
“Kami optimis, Ketua Umum yang terpilih mampu membuka komisariat baru di masing-masing wilayah kerja mereka,” tutup Rifai.
Setelah melalui jalan panjang dan berliku, kini DPC Lombok Tengah memiliki nahkoda baru, Nasrullah atau Sang Pendobrak terpilih sebagai ketua umum periode 2021-2023. Pria yang terkenal garang tersebut terpilih setelah mendapatkan suara terbanyak dari tiga orang pesaingnya. Saat melakukan konferensi pers, Nasrullah bertekad menjadikan DPC Loteng sebagai Cabang Percontohan di NTB, bahkan Indonesia.
“Potensi DPC Loteng ini sangat luar biasa, apalagi didukung dengan SDM yang sangat baik, saya yakin DPC Loteng menjadi cabang percontohan di Indonesia,” tegas pria asal Semoyang tersebut.
Ia mengaku, selain membentuk komisariat di seluruh kampus di Lombok Tengah, DPC HIMMAH MWDI Loteng akan mengawal pembangunan sirkuit MotoGP Mandalika.
“HIMMAH NWDI Loteng harus peka terhadap isu-isu pembangunan, lingkungan, hingga mengawal proyek MotoGP yang akan menjadi tuan rumah event bergengsi seperti MotoGP,” tegas alumni hukum IAIH NWDI Pancor tersebut. (Hul)