Lombok Timur – Masyarakat Dusun Lingkung Desa Tetebatu Kecamatan Sikur Lombok Timur, dikejutkan dengan tumbuhnya Bunga terbesar di Dunia, Kibut atau Bunga Bangkai Raksasa atau suweg Raksasa, (Amorphophallus Titanum) adalah tanaman langka dan unik.
Bunga tersebut merupakan tumbuhan dari suku talas-talasan endemik dari hampir di seluruh kepulauan di Indonesia, yang dikenal sebagai tumbuhan dengan Bunga terbesar di Dunia.
Ibu Mastah, Warga Dusun Lingkung Desa Tetebatu, menceritakannya kepada jurnalis massmedia Kamis (18/11). Dirinya secara tidak sengaja ketika Ia menanam Jahe di polybag di halaman rumahnya. Setelah beberapa lama tiba-tiba tumbuh Bunga Bangkai yang masih muda belum tinggi dan belum mekar bagian atasnya.
Dirinya dan keluarga kaget dengan bau busuk yang menusuk hidung. Setelah diperiksa bau busuk itu sumbernya dari polybag dan tumbuh Bunga Bangkai. Anggota keluarganya enggan mendekat karena baunya itu.
Lebih lanjut Ibu Mastah, menceritakan asal usul tanah tersebut. Ia mendapatkan tanah itu bekas kompos yang dia masukkan di polybag, berasal dari Lombok Tengah. Tanah tersebut dibawa oleh keponakannya Yudi, sekitar dua tahun yang lalu.
Bunga bangkai tersebut menjadi tontonan masyarakat sekitar karena sangat langka. Bunga Bangkai merupakan Tanaman Endemik yang Hanya Mekar dalam 7 sampai 9 Tahun Sekali.
Desa Wisata Tetebatu Lokasinya di bawah Gunung Rinjani, bunga itu tumbuh di Tetebatu dengan ketinggian sekitar 700 meter di atas permukaan laut.
Menurut Marsudi dari Dinas Pertanian Lombok Barat, karena tanaman ini langka dan unik, jangan disentuh dan menarik kelopak bunganya, karena dapat menyebabkan bunga yang sedang tumbuh tersebut menjadi rusak, dan harus dibuatkan pagar pelindung supaya jauh dari jangkauan.
“Bagi peneliti, bunga tersebut bisa menjadi bahan praktek terutama bagi Mahasiswa Jurusan Biologi,” katanya
Bunga Bangkai ini menurut catatan Ensiklopedia, baik bagi tubuh manusia, jika dikonsumsi. Salah satu manfaatnya adalah sebagai pengendali kolesterol dan gula darah, serta baik untuk orang yang sedang menjalankan program penurunan berat badan.
Bunga raksasa tersebut banyak ditemukan di hampir seluruh Pulau di Indonesia. Bunga Suweg atau Bunga Bangkai tumbuh liar atau bisa tumbuh sendiri tanpa ditanam. tidak harus saat musim hujan. Walaupun bau menyengat bunga bangkai itu tidak berbahaya. (Asbar)