Lombok Timur – Pemerintah Desa Dasan Lekong menggelar Chess Tournament Dasan Lekong Cup 1 2021 bekerja sama dengan Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia Nusa Tenggara Barat (PB Percasi), 23-24 Oktober 2021 bertempat di Gedung Serbaguna Raden Patik Wadira Dasan Lekong.
Ketua Panitia Lalu Gunawan mengatakan dalam turnamen Catur terbuka Dasan Lekong cup 1 2021 memakai Sistem Swiss Manager 9 babak. Wasit terdiri dari Wasit Nasional Pratama Tahir Royaldi (WNP) dan Arief Hidayat (WNP), Lalu Gunawan dan Rusdi dari Lombok Timur.
Peserta sejumlah 119 datang dari berbagai Daerah, dari provinsi Bali 7 orang, Kabupaten Sumbawa Barat 4 Orang , Jawa Tengah 2 orang, Sumbawa 10 Orang, Kota Bima 5 orang, sisanya berasal dari semua Kabupaten dan Kota di Pulau Lombok.
Acara di buka oleh Sekjen PB Percasi NTB, Miftahurrahman, MN Master Nasional) mewakili ketua PB Percasi NTB, H.M.Syamsul Luthfi yang berhalangan hadir. Dalam pidato singkatnya, pengurus sangat mengapresiasi atas inisiatif Kepala Desa Dasan Lekong dalam penyelenggaraan ini. Menurutnya, kegiatan ini sangat membantu untuk atlet muda agar bisa berprestasi di Tingkat Nasional seperti ikut dalam membela Daerah pada Pekan Olahraga Nasional (PON).
“Ketua pengurus H.M. Syamsul Luthfi akan hadir nanti pada saat penutupan turnamen,” tegasnya.
Ketua KONI Lotim Lalu Makbul Maya, mengatakan Prestasi Lotim dalam PON Papua hanya menyumbangkan medali perunggu yaitu dari cabang Futsal dan Pingpong. Dengan adanya turnamen seperti ini maka diharapkan cabang catur kedepannya ada yang mewakili NTB di PON mendatang.
Turnamen Catur terbuka ini diikuti oleh Peserta termuda atas nama Tegar, yang masih duduk di bangku kelas 5 SD dari Lombok Barat, sedangkan peserta perempuan ada 5 orang.
Salah satu peserta perempuan dari Lombok Barat Bq. Tina Lestari WFM (master Wanita ) pada PON Papua kemarin mewakili atlet catur dari Provinsi Papua dan mendapat Medali Perak kategori Catur Klasik. Sebelum di PON Papua, Bq Tina pada tahun 2009 pernah mewakili Provinsi Riau sampai PON tahun 2012.
Ketika ditanyakan kenapa mewakili Provinsi Riau dan Papua dalam Pekan Olahraga Nasional tidak mewakili Provinsi NTB, dengan tegas Bq Tina menjawab, karena kepengurusan yang lama saat sebelum pak Luthfi tidak pernah ada event event bahkan Kejuaraan Daerah (Kejurda) wajib saja tidak ada, sehingga dirinya memutuskan untuk kontrak dengan Provinsi Papua sampai PON kemarin.
Setelah kepengurusan PB Percasi Ntb dipegang oleh H.M Syamsul Luthfi, kegiatan catur di NTB mengalami kemajuan pembinaan ke arah yang lebih baik. Sehingga dirinya mempertimbangkan akan kembali mewakili Daerah tercintanya Provinsi NTB di PON mendatang.
Kepala Desa Dasan Lekong Lalu Rajabul Akbar, selaku tuan rumah merasa bangga Pemdes Dasan lekong bekerjasama dengan PB. Percasi NTB, bisa menyelenggarakan Dasan Lekong Cup 2021. Chess tournament ini diikuti oleh Provinsi lain sehingga boleh dikatakan Skala Nasional. Dengan harapan ada atlet yang muncul terutama pecatur Junior yang nantinya bisa berbicara di Tingkat Nasional.
Mamiq Akbar mengungkapkan, Gedung Serbaguna seluas 49×29 m belum rampung 100% tetapi bisa dipergunakan untuk event sebesar ini.
“Atas inisiatif panitia lokal acara ini disiarkan live streaming melalui YouTube Win Kemol dari Desa Dasan Lekong,” tutupnya. (Asbar)