Mahasiswa Prodi Pariwisata Universitas Hamzanwadi Berlatih Fruit Crafting

                                                                Lombok Timur – Program Studi  Pariwisata  Universitas Hamzanwadi mengadakan kegiatan Workshop Class Basic Fruit Carving  pada tanggal, 19 Juni 2021 bertempat di Kampus  Universitas  Hamzanwadi  yang diikuti oleh  Mahasiswa  semester 2. Kegiatan ini dipandu oleh instruktur Oktomi Harja, M.M.Par salah satu alumni Magister Pariwisata  STIEPARI Semarang dan didampingi oleh Zaitun, M.M.Par sebagai Dosen pada  Program Studi Pariwisata  Universitas Hamzanwadi.

Sebagai permulaan, mahasiswa diajarkan dasar-dasar teknik  mengukir buah, salah satunya buah semangka. Menurut Oktomi, bisa dikatakan keterampilan ini gampang-gampang susah namun kuncinya adalah ketekunan dan  menguasai teknik. Menurutnya, pemilihan buah yang bagus, pisau ukir yang tepat menjadikan hasil karya fruit carving menjadi indah nan cantik. 

Keindahan fruit carving biasanya dijumpai untuk mempercantik tampilan makanan yang disajikan di acara pesta, ulang tahun dan acara-acara lainnya. Beberapa macam buah ataupun sayuran yang biasa diukir agar tampil lebih menarik di antaranya semangka, labu kuning, melon, kentang, lobak, bit, timun, dan masih banyak lagi yang lainnya. 

Bentuk fruit carving hasil ukiran Mahasiswa Program Studi Pariwisata Universitas Hamzanwadi ini identik dengan bunga.  Tujuan  kegiatan ini untuk meningkatkan wawasan  dan keterampilan  Mahasiswa di bidang  Carving Fruit yang nantinya dapat menjadi bekal keterampilan mahasiswa  di industri kerja. 

Oktomi menambahkan bahwa bidang fruit carving belum begitu banyak yang tertarik untuk menggelutinya. Padahal peluang kerja khususnya di industri perhotelan sangat membutuhkan tenaga kerja yang memiliki keterampilan tersebut. Kegiatan  workshop ini diharapkan dapat meningkatkan minat dan bakat mahasiswa di bidang carving fruit. 

Sejalan dengan hal tersebut Koordinator Program Studi  Pariwisata, Irwan Rahadi, M.Sc. menyatakan bahwa peningkatan soft skill bagi mahasiswa sangat perlu untuk menunjang di dunia kerja nantinya. “Perlunya peningkatan soft skill di bidang pariwisata guna mempersiapkan Mahasiswa yang akan bergelut di industri pariwisata termasuk peningkatan keterampilan lain dibidang  pariwisata,” terang Irwan. 

Selain itu, Irwan juga menyampaikan keterbukaannya terhadap para pelaku pariwisata untuk dapat berbagi pengalaman dan pengetahuan khususnya kepada Mahasiswa Program Studi Pariwisata. Ia berharap Prodi Pariwisata dapat melahirkan alumni yang tidak saja dapat berkarir secara personal di bidang pariwisata, namun juga dapat berkontribusi secara maksimal dalam upaya membangun pariwisata khususnya di Kabupaten Lombok Timur dan Nusa Tenggara Barat pada umumnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *